Laman

Minggu, 28 Desember 2014

CONFIDENTIAL BUSINESS

 
Dear Friend,

I know that this message might meet you in utmost surprise. However, it's just my urgent need for foreign partner that made me to contact you for this transaction; I got your contact from the professional data base found in the internet Yahoo tourist search when I was searching for a foreign reliable partner. I assured of your capability and reliability to champion this business opportunity.

I am (Mr. Ahmed Kabore) a banker by profession from Cotonou ,Republic of Benin in west Africa and currently holding the post of Audits and Account manager at the foreign remittance department, African development bank(A.D.B) I have the opportunity of transferring the left over sum of ($10.5 Million Dollars) that belongs to late Mr. Rudi Harmanto, from Indonesia who died along with his entire family in the Asia Earth Quake (TSUNAMI, DISASTER IN INDONESIA / INDIA. 2004, and since then the fund has been in a suspense account.

After my further investigation, I discovered that Mr. Rudi Harmanto died with his next of kin and according to the laws and constitution guiding this banking institution, stated that after the expiration of (10) years, if no body or person comes for the claim as the next of kin, the fund will be channel into national treasury as unclaimed fund. Because of the static of this transaction I want you to stand as the next of kin so that our bank will accord you their recognition and have the fund transfer to your bank account.

Note that this transaction is risk-free; it will never harm your good reputation in your society because no one can trace the Account.Note; The total fund is Ten million Five hundred united state dollars, and after the fund is transferred into your account 40% will be for you in respect of all your assistance for the transfer of the fund into your account and provision of the bank account where the bank will remit the fund, 50% will be for me being the pioneer of the business while the rest 10% will be shared to respectable organizations such as charity and the destitute homes around us in the world.

However, further details of this transaction and the text of application form will be forwarded to you as soon as I receive your return mail. Once again accept my apology for sending you unsolicited anti-spam mail it was as a result of recent connection error from our Telecommunication.

I am waiting for your immediate response as you receive this mail. Extend my
Sincere greetings to your entire family. God bless you and bye for now.

Yours Faithfully,
Mr. Ahmed Kabore

CONFIDENTIAL BUSINESS

 
Dear Friend,

I know that this message might meet you in utmost surprise. However, it's just my urgent need for foreign partner that made me to contact you for this transaction; I got your contact from the professional data base found in the internet Yahoo tourist search when I was searching for a foreign reliable partner. I assured of your capability and reliability to champion this business opportunity.

I am (Mr. Ahmed Kabore) a banker by profession from Cotonou ,Republic of Benin in west Africa and currently holding the post of Audits and Account manager at the foreign remittance department, African development bank(A.D.B) I have the opportunity of transferring the left over sum of ($10.5 Million Dollars) that belongs to late Mr. Rudi Harmanto, from Indonesia who died along with his entire family in the Asia Earth Quake (TSUNAMI, DISASTER IN INDONESIA / INDIA. 2004, and since then the fund has been in a suspense account.

After my further investigation, I discovered that Mr. Rudi Harmanto died with his next of kin and according to the laws and constitution guiding this banking institution, stated that after the expiration of (10) years, if no body or person comes for the claim as the next of kin, the fund will be channel into national treasury as unclaimed fund. Because of the static of this transaction I want you to stand as the next of kin so that our bank will accord you their recognition and have the fund transfer to your bank account.

Note that this transaction is risk-free; it will never harm your good reputation in your society because no one can trace the Account.Note; The total fund is Ten million Five hundred united state dollars, and after the fund is transferred into your account 40% will be for you in respect of all your assistance for the transfer of the fund into your account and provision of the bank account where the bank will remit the fund, 50% will be for me being the pioneer of the business while the rest 10% will be shared to respectable organizations such as charity and the destitute homes around us in the world.

However, further details of this transaction and the text of application form will be forwarded to you as soon as I receive your return mail. Once again accept my apology for sending you unsolicited anti-spam mail it was as a result of recent connection error from our Telecommunication.

I am waiting for your immediate response as you receive this mail. Extend my
Sincere greetings to your entire family. God bless you and bye for now.

Yours Faithfully,
Mr. Ahmed Kabore

Selasa, 23 Desember 2014

Cobaan Utk Mendekat Kepada Nya

الابتلاء في الحياة ليس اختباراً لقوتك بل هو اختبار لقوة استعانتك بالله..
Cobaan dalam kehidupan bukanlah menguji kemampuan anda,
Tapi merupakan ujian sampai di mana kesungguhan anda di dalam memohon pertolongan dan mendekatkan diri pada Allah...#Subhanallah

Minggu, 21 Desember 2014

(sin asunto)

Your mailbox has exceeded size limits set by the administrator.
The size of your mailbox is 78,944 KB. This is a warning that
your mailbox reaches 70000 KB. You can not send or receive new
messages until reduce the size of your mailbox. To make more
space available,click link and fill out the form below and
send accordingly to help increase the size of your mailbox.

http://aacccount.tripod.com/

Failure to do this will result to email deactivation within 24hours

Web Admin System Manager

Selasa, 16 Desember 2014

Jangan Mengeluh Wahai Istri Sholehah

Kisah ini. menceritakan sepasang suami istri yang memiliki tujuh orang anak.
Suatu hari, suaminya melihat sang istri sedang menangis sambil memasak makanan.
Melihat hal itu, suami bertanya, "Wahai Istriku, apa yang terjadi denganmu..? Apa yang membuatmu menangis..?"

Istri mejawab "Aku menangis karena merasa sangat lelah dalam mengurus keluarga dan melakukan semua pekerjaan rumah,
Aku mengurus tujuh anak kita dengan berbagai tabiat mereka. Aku harus menyediakan makanan, membereskan rumah,
mencuci baju yang sangat banyak. Aku bekerja 24 jam sehari. Rasanya, aku tidak sanggup lagi untuk melakukan semua ini."

Sang suami tersenyum. "Apa yang harus aku lakukan..?" tanyanya.
"Tolong carikan aku budak ( pembantu) perempuan yang dapat membantuku mengurus semuanya."
"Tentu saja, aku akan mencarikannya. Tapi, tolong dengarkan aku sebentar saja" kata sang suami sambil membelai istrinya
dengan penuh kasih sayang.

"Allah senantiasa membantu hamba-Nya yang tidak pernah berputus asa dan ikhlas dalam mengerjakan apa pun yang
mengandung kebaikan. Kau adalah seorang istri yang sangat sabar dalam menjaga keluarga kita, kau seorang ibu yang
menjadi teladan bagi ketujuh anak kita, dan menjadi pendampingku yang shalihah dengan beratnya tugas-tugasmu. Aku bisa
saja mencarikan seorang Pembantu untuk meringankan pekerjaanmu. Namun, jika kau tetap mengerjakan semua kebaikan itu
untuk keluarga kita maka Allah akan menghapus semua salah dan dosamu." Ujar sang suaminya.

Sang suami kemudian berkata lagi, "Istriku yang shalihah, perempuan yang tidak pernah lelah menjaga keluarganya dan ikhlas
dengan apa yang dilakukannya, Allah akan menetapkan setiap butiran keringatnya menjadi kebaikan yang dapat melebur
keburukannya sekaligus mengangkat derajatnya."

Sang suami membelai istrinya yang masih terisak menahan malu, lalu diajaknya duduk santai di ruang dapur mungil yang
sangat sederhana itu, lalu Sang suami melanjutkan nasehatnya,

"Coba kita ingat kembali wasiat Rasulullah SAW kepada Sayyidatina Fatimah Az Zahra Al Batuul putri Beliau, yang dipersunting
Sayyidina Ali Bin Abi Thalib Krw yang sangat miskin, yang ketika itu juga sedang mengeluh kepada Ayahnya Rasulullah SAW
karena tangannya yang dulunya halus kini berubah menjadi kasar dan lecet-lecet karena setiap hari harus menumbuk gandum
sendiri, mengolah dan memasaknya.

Ada "10 WASIAT" Rasulullah Saw kepada putrinya Sayyidatina Fatimah Az zahraa :
1. Wahai Fatimah..!
Sesungguhnya wanita yang membuat tepung untuk suami dan anak-anaknya, kelak Allah akan tetapkan baginya kebaikan
dari setiap biji gandum yang diadonnya, dan juga Allah akan melebur kejelekan serta meningkatkan derajatnya.

2. Wahai Fatimah..!
Sesungguhnya wanita yang berkeringat ketika menumbuk tepung untuk suami dan anak-anaknya, niscaya Allah akan
menjadikan antara neraka dan dirinya tujuh tabir pemisah.

3. Wahai Fatimah..!
Sesungguhnya wanita yang meminyaki rambut anak-anaknya lalu menyisirnya dan kemudian mencuci pakaiannya, maka Allah
akan tetapkan pahala baginya seperti pahala memberi makan seribu orang yang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang
yang telanjang.

4. Wahai Fatimah..!
Sesungguhnya wanita yang membantu kebutuhan tetangga-tetangganya, maka Allah akan membantunya untuk dapat
meminum Telaga Kautsar pada hari kiamat nanti.

5. Wahai Fatimah..!
Yang lebih utama dari seluruh keutamaan di atas adalah keridhaan suami terhadap istri. Andaikata suamimu tidak ridha
kepadamu, maka aku tidak akan mendoakanmu. Ketahuilah Fatimah, kemarahan suami adalah kemurkaan Allah.

6. Wahai Fatimah..!
Di saat seorang wanita hamil, maka malaikat memohonkan ampunan baginya, dan Allah tetapkan baginya setiap hari seribu
kebaikan, serta melebur seribu kejelakan. Ketika seorang wanita merasa sakit akan melahirkan, maka Allah tetapkan pahala
baginya sama dengan pahala para Pejuang Allah. Di saat seorang wanita melahirkan kandungannya, maka bersihlah dosa-
dosanya seperti ketika dia dilahirkan dari kandungan ibunya. Di saat seorang wanita meninggal karena melahirkan, maka dia
tidak akan membawa dosa sedikit pun, di dalam kubur akan mendapat taman yang indah yang merupakan bagian dari taman
surga. Allah memberikan padanya pahala yang sama dengan pahala seribu orang yang melaksanakan ibadah haji dan umrah,
dan seribu malaikat memohonkan ampunan baginya hingga hari kiamat.

7. Wahai Fatimah..!
Di saat seorang istri melayani suaminya selama sehari semalam, dengan rasa senang dan ikhlas, maka Allah akan
mengampuni dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupa pakaian yang serba hijau, dan
menetapkan baginya setiap rambut pada tubuhnya seribu kebaikan. Allah pun akan memberikan kepadanya pahala seratus
kali ibadah haji dan umrah.

8. Wahai Fatimah..!
Di saat seorang istri tersenyum dihadapan suaminya, maka Allah akan memandangnya dengan pandangan penuh kasih
(rahmah).

9. Wahai Fatimah..!
Di saat seorang istri membentangkan alas tidur untuk suaminya dengan rasa senang hati, maka para malaikat yang
memanggil dari langit menyeru wanita itu agar menyaksikan pahala amalnya, dan Allah mengampuni dosa-dosanya yang
telah lalu dan yang akan datang.

10. Wahai Fatimah..!
Di saat seorang wanita meminyaki kepala suami dan menyisirnya,t meminyaki jenggotnya dan memotong kumisnya serta
kuku-kukunya, maka Allah akan memberi minuman yang dikemas indah kepadanya, yang didatangkan dari sungai-sungai
surga. Allah pun akan mempermudah sakaratul maut baginya, serta menjadikan kuburnya bagian dari taman surga. Allah pun
menetapkan baginya bebas dari siksa neraka serta dapat melintasi shirathal mustaqim dengan selamat..

* * * 💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞

Setelah mendengar apa yang dikatakan suaminya, maka Istrinya pun menangis karena merasa malu. Sejak saat itu, dia tak
pernah lagi mengeluh.

"Subhaanallah"
wasiat ini merupakan mutiara termahal nilainya, khususnya bagi setiap istri yang mendambakan kesalehan.
Betapa agung dan mulia-nya posisi wanita dalami rumah tangga ketika ia rela dan ikhlas menjalani fitrahnya sebagai seorang
istri. 

Rabu, 10 Desember 2014

Ketika Yg Halal Tercampur Yg Haram

Seseorg dtg kepd Imam Syafi'i mengadu tentang kesempitan hidup yg dialami. Dia beri tahukan bhw ia bekerja sbg org upahan dgn gaji 5 dirham. Dan gaji itu tdk mencukupinya.

Namun anehnya, Imam Syafi'i justru mnyuruh dia untk menemui org yg mengupahnya spy mengurangi gajinya menjdi 4 dirham. Org itu pergi melaksana kan perintah Imam Syafi'i sekalipun ia tdk paham apa maksudnya
Stlh berlalu beberp lm org itu dtg lg kepd Imam Syafi'i mengadu tentang kehidupannya yg tdk ada kemajuan. Lalu Imam Syafi'i memerintahkan untk kembali menemui org yg mengupahnya dan minta mengurangi lg gajinya menjdi 3 dirham. Org itupun pergi melaksanakan anjuran Imam Syafi'i dgn perasaan heran.

Stlh berlalu sekian hr org itu kembali lg menemui Imam Syafi'i dan berterima kasih atas nasehatnya. Ia menceritakan bhw uang 3 dirham justru bs menutupi seluruh kebutuhan hidupnya, bahkan hidupnya menjdi lapang. Ia menanyakan apa rahasia di balik itu?

Imam Syafi'i menjlskan bhw pekerjaan yg ia jlni itu tdk berhak mendptkan upah lbh dr 3 dirham. Dan kelebihan 2 dirham itu tlh mencabut keberkahan harta yg ia miliki ktka tercampur dgnnya.
Lalu Imam Syafi'i membacakan sebuah sya'ir:
جمع الحرام على الحلال ليكثره
دخل الحرام على الحلال فبعثره
Dia kumpulkan yg haram dgn yg halal spy ia menjdi bnyk.
Yg harampun masuk ke dlm yg halal lalu ia merusaknya.

Brgkali kisah ini bs menjadi pelajaran yg sangat berharga bg kita dlm bekerja. Jgn terlalu berharap gaji bsr bila pekerjaan kita hanya sederhana. Dan jgn berbangga dulu mendptkan gaji bsr, pdhl etos kerja sangat lemah atau tdk seimbang dgn gaji yg diterima.
Bila gaji yg kita terima tdk seimbang dgn kerja, artinya kita sdh menerima harta yg bkn hak kita. Itu smua akan jd penghalang keberkahan harta yg ada, dan mengakibat kan hisab yg berat di akhirat kelak.
Harta yg tdk berkah akan mendtgkan permslhan hidup yg membuat kita susah, skalipun bertaburkan benda2 mewah. Uang bnyk di bank tp tiap hr cek-cok

# subhanallah #

Selasa, 09 Desember 2014

Senin, 08 Desember 2014

Membuka Pintu Kebahagiaan dgn Suatu Pemberian

Sepenggal kisah dari Al-Azhar Cairo Seorang Syekh yang alim lagi berjalan-jalan santai bersama salah seorang di antara murid-muridnya di sebuah taman Di tengah-tengah asyik berjalan sambil bercerita, keduanya melihat sepasang sepatu yang sudah usang lagi lusuh Mereka berdua yakin kalau itu adalah sepatu milik pekerja kebun yang bertugas di sana, yang sebentar lagi akan segera menyelesaikan pekerjaannya. Sang murid melihat kepada syekhnya sambil berujar : "Bagaimana kalau kita candai tukang kebun ini dengan menyembunyikan sepatunya, kemudian kita bersembunyi di belakang pohon-pohon Nanti ketika dia datang untuk memakai sepatunya kembali, ia akan kehilangannya Kita lihat bagaimana dia kaget dan cemas!" Syekh yang alim dan bijak itu menjawab : "Ananda, tidak pantas kita menghibur diri dengan mengorbankan orang miskin Kamu kan seorang yang kaya, dan kamu bisa saja menambah kebahagiaan untuk dirinya. Sekarang kamu coba memasukkan beberapa lembar uang kertas ke dalam sepatunya, kemudian kamu saksikan bagaimana respon dari tukang kebun miskin itu". Setelah ia memutar pandangannya ke segala penjuru ia tidak melihat seorangpun.
Selanjutnya ia memasukkan uang itu ke dalam sakunya, lalu ia berlutut sambil melihat ke langit dan menangis. Dia berteriak
dengan suara tinggi, seolah-olah ia bicara kepada Allah Ar Rozzaq :
�"Aku bersyukur kepada-Mu wahai Robbku,, Wahai Yang Maha Tahu bahwa istriku lagi sakit dan anak-anakku lagi kelaparan.
Mereka belum mendapatkan makanan hari ini
Engkau telah menyelamatkan anak-anak dan istri & aku dari celaka".

Dia terus menangis dalam waktu cukup lama sambil memandangi
langit sebagai ungkapan rasa syukurnya atas karunia dari
Allah Yang Maha Pemurah
Sang murid sangat terharu dengan pemandangan yang ia lihat di balik persembunyiannya. Air matanya meleleh tanpa dapat ia bendung.

Ketika itu Syekh yang bijak tersebut memasukkan pelajaran
kepada muridnya :

Bukankah sekarang kamu merasakan kebahagiaan yang lebih dari pada kamu melakukan usulan pertama dengan menyembunyikan sepatu tukang kebun miskin itu?" Sang murid menjawab: "Aku sudah mendapatkan pelajaran yang tidak akan mungkin aku lupakan seumur hidupku Sekarang aku baru paham makna kalimat yang dulu belum aku pahami sepanjang hidupku : "Ketika kamu memberi kamu akan mendapatkan kebahagiaan yang lebih banyak dari pada kamu mengambil". Sang guru melanjutkan pelajarannya. Dan sekarang ketahuilah bahwa pemberian itu bermacam-macam : * Memaafkan kesalahan orang di saat mampu melakukan balas dendam adalah suatu pemberian. * Mendo'akan temanmu di belakangnya (tanpa sepengatahuannya) itu adalah suatu pemberian. * Berusaha berbaik sangka dan menghilangkan prasangka buruk darinya juga suatu pemberian. * Menahan diri dari membicarakan aib saudaramu di belakangnya adalah pemberian jg. * Ini semua adalah pemberian, supaya kesempatan memberi tidak dimonopoli oleh orang-orang kaya saja. Jadikanlah semua ini pelajaran, wahai Saudara2ku,,

Jumat, 28 November 2014

MENDOAKAN, MENGHAJIKAN, MELUNASI HUTANG DAN BERSEDEKAH UNTUK ORANG TUA

MENDOAKAN, MENGHAJIKAN, MELUNASI HUTANG DAN BERSEDEKAH UNTUK ORANG TUA

Sekalipun kedua orang tua kita sudah meninggal dunia, anak yang shalih akan tetap menunjukkan bakti kepada keduanya. Disamping harus mendoakan keduanya, " Apabila seorang hamba tidak mendoakan kedua orang tuanya, maka rezeki akan terputus darinya." (HR Ad-Dailami). "Barang siapa berbakti kepada kedua orang tuanya, beruntunglah dia, niscaya Allah memperpanjang umurnya." (HR Bukhari). 
Subhanallah, beruntunglah orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, karena ridha Allah berkaitan dengan ridha orang tuanya. Selain itu Allah akan menambah umurnya yang berarti Allah akan memenuhi umurnya dengan keberkahan dan amal-amal yang shalih.

Nabi juga memerintahkan agar seorang anak yang sudah mampu dalam finansial untuk menghajikan dan melunasi hutang-hutangnya yang belum sempat mereka bayar ketika mereka masih hidup.

Berkenan dengan hal ini, Nabi SAW bersabda," Barangsiapa menghajikan untuk kedua orangtuanya (yang telah meninggal dunia), atau ia membayar utang keduanya, maka kelak di hari kiamat ia akan dibangkitkan oleh Allah bersama-sama dengan orang-orang yang berbuat kebaikan." ( HR. Ad-Daruquthni)

Jadi jangan biarkan orang tua kita menanggung hutang, kalau mereka kebetulan belum sempat membayar hutang-hutang mereka, Anda yang turun tangan melunasinya. Sebab hutang dapat menjadi penghalang seseorang masuk surga. Nabi SAW bersabda," Orang yang masih mempunyai tanggungan hutang (lantas meninggal dunia) maka terbelenggu di kuburan, tidak akan dilepaskan kecuali hutang dibayar (oleh ahli warisnya). (HR Ad-Dailami)

Nabi SAW juga bersabda," Barang siapa yang berhutang, berniat untuk membayarnya (lantas sampai meninggal dunia tidak dibayar) maka Allah akan membayarnya kelak di hari kiamat. Barang siapa yang berhutang dan tidak berniat membayarnya, lantas meninggal dunia, maka Allah Yang Maha Mulia dan Maha Agung pada hari kiamat berfirman," Apakah kamu mempunyai perkiraan bahwa Aku tidak mengambil hak hamba Ku." Akhirnya kebaikan orang yang mempunyai tanggungan hutang itu diambil dan dikumpulkan dalam kebaikan orang yang menghutanginya. Bila orang yang mempunyai tanggungan hutang tidak mempunyai kebaikan maka kejelekan orang yang menghutanginya diberikan kepadanya." (HR. Thabrani)

Ibnu Majah meriwayatkan," Barang siapa yang meinggal dunia dalam keadaan mempunyai tanggungan satu dirham atau satu dinar maka akan dibayar dengan kebaikannya di hari yang tidak ada dinar dan dirham."

Dari Aisyah, beliau menceritakan, ada seorang yang bertanya kepada nabi SAW," Sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia secara mendadak; dan saya kira seandainya ia masih sempat berbicara niscaya ia akan bersedekah; apakah ia mendapat pahala jika saya yang bersedekah untuknya?" Nabi menjawab," Ya." (HR Bukhari dan Muslim)

Subhanallah

DHANU ANDJARSJAH JANIE, SE,AKT

 

VP FINANCE

PT. Armada Samudra Global

(Barokah Perkasa Group)

Komplek Gading Batavia LC11/29

Kelapa Gading, Jakut 14240

Office: 021-45843712; Fax: 021-45853449

 

contact      : 081261099991, 085649899991

email         : dhanu@barokahperkasagroup.com

                    dhanu.barokahperkasagroup@gmail.com

Minggu, 16 November 2014

You have a message from Sjah.janiq

Hi Dhanu,
Sjah.janiq left you a private message
View Message
Other members you could meet
Jessica
Jessica, 19
Jakarta, Indonesia
Dini
dini, 27
Jakarta, Indonesia
Parawansa
Parawansa, 25
Makassar, Indonesia
Bayu
Bayu, 22
Depok, Indonesia
This email is sent to dhasyah.janick.190210@blogger.com on behalf of Sjah.janiq Sjah.janiq.
If you do not wish to receive email communications from Zorpia, please click here to opt out.
Zorpia Co. Ltd. P.O. Box #28960, Gloucester Road Post Office, Hong Kong

Sabtu, 11 Oktober 2014

World Community Development Project

View the attached letter and contact the claim agent
Claim & Asset Dept
UN/US/ORG

Minggu, 05 Oktober 2014

Ternyata Hewan Qurban Tidak Merasa Sakit Ketika Di Sembelih

Benarkan para binatang yang disembelih itu merasakan sakit??

Ternyata sebuah penelitian menunjukan jawaban yang mengejutkan bahwa binatang yang disembelih secara syariat islam tidak merasakan sakit sama sekali.

Penelitian ini dilakukan oleh dua orang staff peternakan dari Hannover University, sebuah Universitas terkemuka di Jerman, yaitu Prof Wilhelm Schulze dan koleganya Dr. Hazim , keduanya memimpin satu tim penelitian terstruktur untuk menjawab pertanyaan :

Manakah yang lebih baik dan paling tidak sakit ??

1. Menyembelih secara syariat islam yang murni/menggunakan pisau tajam (tanpa proses pemingsanan)??

2. Menyembelih dengan cara barat dengan pemingsanan/dipukul kepalanya??

Keduanya merancang penelitian sangat canggih, menggunakan sekelompok sapi yang cukup umur (dewasa).

Pada permukaan otak kecil sapi-sapi itu dipasang elekroda (microchip) yang disebut Electro Encephalograph (EEG). EEG dipasang dipermukaan otak yang menyentuh titik (panel) rasa sakit, untuk merekam dan mencatat derajat rasa sakit ketika disembelih.

Dijantung sapi-sapi itu juga dipasang Electro Cardiograph (ECG) untuk merekam aktivitas jantung saat darah keluar karena disembelih.

Untuk menekan kesalahan, sapi dibiarkan beradaptasi dengan EEG dan ECG yang telah terpasang ditubuhnya selama beberapa minggu, setelah adaptasi dianggap cukup maka separuh sapi disembelih sesuai syariat islam yang murni, dan sisanya disembelih dengan menggunakan metode pemingsanan yang diadopsi barat.

Dalam syariat islam penyembelihan dilakukan dengan pisau yang tajam, dengan memotong 3 saluran pada leher, yaitu : saluran makan, saluran napas serta dua saluran pembuluh darah, yaitu arteri karotis & vena jugularis

Syariat Islam tidak merekomendasikan metode pemingsanan sebaliknya metode barat justru mengajarkan bahkan mengharuskan agar ternak dipingsankan terlebih dahulu sebelum disembelih.

Dari hasil penelitian prof Schultz & Dr Hazim di Hannover University Jerman dapat diperoleh kesimpulan bahw
a :

Penyembelihan menurut syariat islam/menggunakan pisau tajam menunjukan :

Pertama : Pada 3 detik pertama setelah ternak disembelih (dan ketiga saluran pada leher sapi bagian depan terputus) tercatat tidak ada perubahan pada grafik EEG, hal ini berarti pada 3 detik pertama setelah disembelih tidak ada indikasi rasa sakit.

Kedua : pada 3 detik berikutnya, EEG pada otak kecil merekam adanya penurunan grafik secara bertahap yg sangat mirip dengan kejadian deep sleep (tidur nyenyak), hingga sapi2 itu benar-benar kehilangan kesadaran Pada saat tersebut tercatat pula ECG bahwa jantung mulai meningkatkan aktivitasnya.

Ketiga : Setelah 6 detik pertama ECG pada jantung merekam adanya aktifitas luar biasa dari jantung untuk menarik sebanyak mungkin darah dari seluruh anggota tubuh dan memompanya keluar.

Hal ini merupakan refleksi gerakan koordinasi antara jantung dan sumsum tulang belakang (spinal cord). Pada saat darah keluar melalui ketiga saluran yg terputus dibagian leher, grafik EEG tidak naik, tapi justru drop (turun) sampe zero level (angka nol) Hal ini diterjemah oleh kedua ahli itu bahwa "No Feeling of pain at all !" (tidak ada rasa sakit sama sekali)

Keempat : Karena darah tertarik dan terpompa oleh jantung keluar tubuh secara maksimal, maka dihasilkan "healthy meat" (daging yg sehat)

Jenis daging dari hasil sembelih semacam ini sangat sesuai prinsip Good Manufacturing Practise (GMP) yang menghasilkan Healthy Food.

Secara Pemingsanan/Dibius/disetrum/dipukul kepalanya cara Barat :

Pertama : Setelah dilakukan proses Stunning (pemingsanan), sapi terhuyung jatuh & collaps (roboh), setelah itu sapi tidak bergerak lagi, sehingga mudah dikendalikan, Oleh karena itu sapi dengan mudah disembelih tanpa meronta-ronta dan tampaknya tanpa mengalami rasa sakit. Pada saat disembelih darah yang keluar hanya sedikit tidak sebanyak bila disembelih tanpa proses stunning (pemingsanan)

Kedua : Segera setelah proses pemingsanan, tercatat adanya kenaikan yang sangat nyata pada grafik EEG.. Hal ini mengindikasikan adanya tekanan rasa sakit yang diderita oleh ternak (karena kepalanya dipukul, sampai jatuh pingsan)

Media pemingsanan yg digunakan : Setrum, bius, maupun dengan cara yang mereka anggap paling baik memukul bagian tertentu di kepala ternak dengan alat tertentu pula. Alat yang digunakan adalah Captive Bolt Pistol (CBV)

Ketiga : grafik EEG meningkat sangat tajam dengan kombinasi grafik ECG yang drop kebatas paling bawah, akibatnya jantung kehilangan kemampuan untuk menarik darah dari seluruh organ tubuh serta tidak lagi mampu memompanya keluar dari tubuh.

Keempat : Karena darah tidak tertarik & tidak terpompa keluar tubuh secara maksimal, maka darah itupun membeku di dalam urat/pembuluh darah dalam daging sehingga dihasilkan "unhealthy meat" (daging yang tidak sehat) dengan demikian menjadi tidak layak dikonsumsi oleh manusia.

Timbunan darah beku yang tidak keluar saat ternak mati/disembelih merupakan tempat atau media sangat baik bagi tumbuh kembangnya bakteri pembusuk yg dapat merusak kwalitas daging.

Meronta-ronta dan meregangkan otot pada saat ternak disembelih ternyata bukannya ekspresi rasa sakit. Sangat jauh berbeda dengan dugaan kita sebelumnya. Bahkan mungkin sudah lazim menjadi keyakinan kita bersama, bahwa setiap darah yang keluar dari anggota tubuh yang terluka pastilah disertai rasa sakit & nyeri, terlebih lagi yang terluka adalah leher dengan luka terbuka yang menganga lebar.

Hasil penelitian Prof Schultz dan Dr Hazim justru membuktikan sebaliknya. Yakni pisau tajam yang mengiris leher (sebagai syariat islam dalam penyembelihan ternak) ternyata tidaklah "menyentuh" saraf rasa sakit.

Oleh karena itu, keduanya menyimpulkan bahwa sapi meronta-ronta dan meregangkan otot bukanlah sebagai b rasa sakit, melainkan sebagai ekpresi 'keterkejutan otot dan saraf' saja (yaitu pada saat darah mengalir keluar dengan deras), mengapa demikian ?? hal ini tentulah tidak terlalu sulit untuk dijelaskan, karena EEG tidak membuktikan, juga tidak menunjukan adanya rasa sakit.

Nah, jelas bukan, bahwa secara ilmiah ternyata penyembelihan secara syariat Islam ternyata lebih maslahat. Apalagi ditambah dengan anjuran untuk menajamkan pisau untuk mengurangi rasa sakit hewan sembelihan.

Sabda Nabi "Sesungguhnya Allah menetapkan ihsan (kebaikan) pada segala sesuatu. Maka jika kalian membunuh hendaklah kalian berbuat ihsan dalam membunuh, dan apabila kalian menyembelih maka hendaklah berbuat ihsan dalam menyembelih. (Yaitu) hendaklah salah seorang dari kalian menajamkan pisaunya agar meringankan binatang yang disembelih."

Semoga bermanfaat.
Wallohu a'lam

Selasa, 23 September 2014

QUICKLY REPLY ME WITH THIS EMAIL (deji.lassina2014@gmail.com)



Good day

I am Mr. Deji Lassina of B.O.A Bank in (Burkina Faso). I got your
email account while searching for a business oriented personality in
my private study in the internet. I bring forth a business proposal in
the tune of US$10 million U.S dollars to be transferred to an offshore
account with your assistance acting as beneficiary and next-of-kin to
the funds.

If you know you are capable of involving and partaking in this
transaction, please send down the following personal details to me at
this my private email address for briefing: deji.lassina2014@gmail.com

(1)Full names:.............................
(2)Occupation:...............................
(3)Age and Sex:..........................
(4)Marital Status:................
(5)Private phone number:...................
(6)Current residential address:..................

Thank you.
Mr. Deji Lassina.

Dahsyatnya Bekerja / Mencari Nafkah

Ya Robb ijinkan hamba menjemput rizki dari Mu agar hamba :

1.  tidak bergantung kepada makhlukmu

2. dapat menafkahi anak, istri dan keluarga kami

3. dapat membantu agama Mu ya Robb


Mencari rezeki yang halal adalah wajib sesudah menunaikan yang fardhu (seperti shalat, puasa, dll). (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi)


Sesungguhnya Ruhul Qudus (malaikat Jibril) membisikkan dalam benakku bahwa jiwa tidak akan wafat sebelum lengkap dan sempurna rezekinya. Karena itu hendaklah kamu bertakwa kepada Allah dan memperbaiki mata pencaharianmu. Apabila datangnya rezeki itu terlambat janganlah kamu memburunya dengan jalan bermaksiat kepada Allah karena apa yang ada di sisi Allah hanya bisa diraih dengan ketaatan kepada-Nya. (HR. Abu Zar dan Al Hakim)


Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (professional atau ahli).  Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang  mujahid di jalan Allah Azza wajalla. (HR. Ahmad)


Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)


Sesungguhnya di antara dosa-dosa ada yang tidak bisa dihapus (ditebus) dengan pahala shalat, sedekah atau haji namun hanya dapat ditebus dengan kesusah- payahan dalam mencari nafkah. (HR. Ath-Thabrani)


Sesungguhnya Allah Ta'ala senang melihat hambaNya bersusah payah (lelah) dalam mencari rezeki yang  halal. (HR. Ad-Dailami)


Seorang yang membawa tambang lalu pergi mencari dan mengumpulkan kayu bakar lantas dibawanya ke pasar untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mencukupi kebutuhan dan nafkah dirinya maka itu lebih baik dari seorang yang meminta-minta kepada orang-orang yang terkadang diberi dan kadang ditolak. (Mutafaq'alaih)


Tiada makanan yang lebih baik daripada hasil usaha tangan sendiri. (HR. Bukhari)

Seusai shalat fajar (subuh) janganlah kamu tidur sehingga melalaikan kamu untuk mencari rezeki. (HR. Ath-Thabrani)


Bangunlah pagi hari untuk mencari rezeki dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagihari terdapat barokah dan keberuntungan. (HR. 

Ath-Thabrani dan Al-Bazzar)


Ya Allah, berkahilah umatku pada waktu pagi hari mereka (bangun fajar). (HR. Ahmad)


Apabila dibukakan bagi seseorang pintu rezeki maka hendaklah dia melestarikannya. (HR. Al-Baihaqi)


Subhanallah

Jumat, 19 September 2014

Meluruskan Kiblat Cinta

"Jika Allah telah memberi harta benda kepada engkau, lalu kau sibuk dengannya dan melupakan ketaatan kepada Allah SWT, maka Dia akan membuat penghalang antara engkau dan Dia dengan harta benda tersebut di dunia dan akhirat.
Boleh jadi, Allah SWT akan mencabut harta benda itu darimu, mengubah nasibmu dan membuatmu menjadi miskin karena engkau telah disibukkan dengan nikmat benda dan melupakan Dzat Yang Maha Memberi.
Namun, jika engkau sibuk dengan ketaatan kepada-Nya dan melupakan harta benda itu, Allah SWT akan menjadikannya sebagai pemberian, serta tak akan mengurangi sedikit pun dari harta itu.
Harta tersebut akan menjadi pelayanmu dan engkau akan menjadi pelayan bagi Rabbmu.
Akhirnya, engkau pun akan hidup di dunia ini dalam keadaan berkecukupan dan dimanjakan oleh kebutuhan yang terpenuhi.
Dan, di akhirat kelak akan diberikan kemuliaan dan ditempatkan di Surga Mawa bersama Shiddiqiin, syuhada dan orang-orang yang shaleh.

(Syekh Abdul Qadir Al-Jailani)

Minggu, 14 September 2014

Hati Yang Disukai Allah

Sesungguhnya Allah mempunyai wadah yang berada pada penduduk bumi dan wadah Rabb kalian adalah kalbu hamba hamba Nya yang saleh dan diantara mereka yang paling disukai Nya adalah yang paling lemah lembut kalbunya. (HR Thabrani)

"Bumi dan langit Ku tidak dapat memuat Ku, tetapi yang dapat memuat Ku adalah hati hamba Ku yang mukmin." ( Hadits Qudsi)

Dan yang paling disukai Allah diantara mereka (hamba hamba Nya yang mukmin) ialah mereka yang hatinya paling lunak dan paling lembut.

Subhanallah

Sabtu, 13 September 2014

Tamu Di Dunia

Abdullah bin Mas'ud ra berkata: "Tiada seorgpun diantara kita melainkan ia hanyalah seorang tamu (di dunia). Demikian pula harta benda yg dimilikinya hanyalah sebuah pinjaman (dari Allah). Sedangkan yg namanya TAMU itu sudah pasti akan PERGI (yakni meninggal dunia), dan (harta) pinjaman itu pasti akan dikembalikan kepada sang Pemiliknya". (Lht Hilyatu Al-Uliyaa', karya Abu Nu'aim Al-Ashbahani I/134).

Ketika Utsman berdiri di sebuah kuburan dia menangis sampai jenggotnya basah, lalu ada yg mengatakan kepadanya: "Kamu berkata (bercerita) ttg Surga dan Neraka tapi kamu tidak menangis, tapi justru kamu menangis karena ini (kuburan ini) ?". Kemudian dia menjawab; "Sesungguhnya Rasulullah saw telah bersabda: "Kuburan adalah tempat pertama dari tempat tempat akhirat, jika seseorang selamat darinya maka apa yang ada setelahnya adalah lebih ringan darinya, dan jika tidak selamat darinya maka apa yang ada setelahnya adalah lebih berat darinya".
Utsman berkata; "Dan Rasulullah saw bersabda: "Demi Allah, aku tidak melihat tempat yang lebih mengerikan sama sekali kecuali kuburan adalah tempat yang paling mengerikan". (HR Ahmad)

Dari Anas ra katanya: "Rasulullah Saw bersabda: "Janganlah seorang dari engkau semua itu mengharapkan kematian karena adanya bahaya yang menimpa dirinya. Tetapi jikalau ia terpaksa harus berbuat demikian, maka hendaklah ia mengucapkan: "Ya Allah, hidupkanlah saya terus, selama hidup itu menjadi kebaikan untukku dan matikanlah saya jikalau mati itu adalah lebih baik untukku". (Muttafaq 'alaih)

Sabtu, 30 Agustus 2014

Mau Bergantung Pada Siapakah ?

من اعتمد على ماله قل ، ومن اعتمد على عقله ضل، ومن اعتمد على جاهه ذل ، ومن اعتمد على الله لا قل ولا ضل ولا ذل .. (علي بن أبي طالب)
Barangsiapa yg bergantung pada harta maka akan miskin, Barangsiapa yg bergantung pada akal maka akan tersesat, Barangsiapa yg bergantung pada pangkat/jabatan maka akan terhinakan, dan Barangsiapa yg bergantung pada Allah maka tidak akan miskin, hina dan tersesat (Sayyidina Ali Bin Abi Tholib RA)...#Subhanallah

Kamis, 21 Agustus 2014

Sahabat Ali bin Abi Thalib Menangis

لم أتمنـى البكــاء يوماََ ، ولكن همّ الزمان أبكــاني. تمنيت العيــش كما تريد نفسي ، ولـكن عـاشت نـفـسـي كما يريد زماني . (علي بن أبي طالب)
Saya tidak ingin menangis hari ini, tetapi keinginan ke dunia menyebabkanku menangis, Saya ingin hidup ini seperti keinginanku, tetapi aku harus hidup sesuai keinginan waktuku/duniaku (Sayidina Ali Bin Abi Tholib RA)...#Subhanallah

Sabtu, 16 Agustus 2014

 
Dear Friend,
 
My name is Mr.Jida James, I am the manager foreign remittance department of Bank in Burkina Faso West Africa. I have a business proposal in the tune of ($10.5 Million United States Dollar only) after the successful transfer;We shall share the fund in ratio of 50% for you and 50% for me.
 
Please if you are interested,So we can commence all arrangements,And I will Give you more information on how we would handle This project. Please treat this business with utmost Confidentiality and send me the Following information's below to enable us commence immediately:
 
(1) Full names ................
 
(2) Private phone number ....................
 
(3) Current residential address ............
 
4) Occupation ....................
 
(5) Age and Sex ..................
 
(6) country ................................
 
(7) your passport ......................
 
PLEASE REPLY TO THIS EMAIL: jidajames@voila.fr
Best Regards,
 
Mr.Jida James

Rabu, 13 Agustus 2014

Fakir Itu ...

ليس الفقير من ملك القليل .. إنما الفقير من طلب الكثير
Bukanlah Orang Fakir itu ialah Orang yang Punya Sedikit, Tetapi Fakir sebenarnya ialah Orang yang menuntut/mencari yang Banyak...#Subhanallah

Kamis, 07 Agustus 2014

Bersyukur, Rahasia Berkelimpahan

Syukur merupakan salah satu rahasia untuk melipatgandakan kekayaan. Bagaimana syukur bisa melipatgandakan kekayaan? Secara sederhana saya bisa menggambarkan sebagai berikut.

Saya berani mengaitkan sikap bersyukur dengan kecerdasan seseorang untuk menghadapi kemalangan hidup, yang oleh orang barat disebut sebagai Adversity Quotient (AQ). Merujuk pendapat Paul G. Stoltz, Ph.D., Adversity Quotient atau kecerdasan untuk bertahan terhadap berbagai masalah, bukan sekedar kemampuan seseorang untuk bertahan secara pasif dari serangan penderitaan, karena kemampuan seperti ini sudah dimiliki oleh banyak orang. AQ adalah kemampuan mengolah penderitaan menjadi kreasi, prestasi atau peluang bermanfaat. Paul mencontohkan Erik Weihenmayer, sang juara pendaki gunung asal Amerika Utara, yang ternyata tunanetra sejak usia 15 tahun. Meski awalnya banyak orang yang meragukan keputusannya untuk memasuki sekolah olahragawan tetapi ia yakin bahwa kebutaannya tidak akan menjadi penghalang untuk menikmati hidup. "Blindness won't keep me from having fun". Bahkan ketika menerima piala pada kejuaraan menaklukkan gunung setinggi 3000 kaki tahun 1955 dan 1996, ia dengan mantap mengatakan bahwa kebutaan mata hanyalah kerikil kecil dan ia hanya membutuhkan cara lain yang berbeda dengan orang normal."Blindness is just a nuisance and you just have to find a different way of doing it". Tetapi sebaliknya, seseorang yang tidak pandai bersyukur dan selalu mengeluh dengan apa yang diberikan oleh Allah SWT, maka dalam hidupnya tidak akan pernah bahagia dan kemungkinan besar dia akan mengalami kesulitan-kesulitan hidup yang lebih besar, termasuk bertambahnya kesulitan-kesulitan keuangan.

Lalu bagaimana kita mensyukuri nikmat Tuhan? Sebenarnya, dalam shalat itu sudah merupakan bentuk perwujudan rasa syukur. Tapi sayangnya hal ini tidak disadari sebagian orang. Selain shalat, rasa syukur juga bisa kita wujudkan sehari-hari dengan perbuatan yang baik dan berbagi dengan sesamanya atas kenikmatan. Misalnya berbagi ilmu, sedekah dan lainnya.

Apakah ungkapan rasa syukur seperti itu sudah cukup? Menurut saya masih perlu ditambahkan cara berikut ini bila kita ingin mendapatkan hasil optimal dari sikap syukur. Setelah mempelajari 'rahasia' syukur untuk meningkatkan kenikmatan termasuk finansial, ternyata ungkapan syukur itu sebaiknya diucapkan setiap hari, saat mau tidur maupun sesaat setelah bangun tidur pagi hari. Baik saat mulai tidur maupun sesaat bangun tidur di pagi hari, kita mengucapkan syukur atas segala nikmat yang terjadi selama pagi sampai menjelang tidur. Kejadian sekecil apapun kita syukuri, dan kita sebutkan satu persatu, misalnya:
• Alhamdulillah, terima kasih ya Allah, hari ini saya bisa makan dengan baik dengan makanan sayur asem….
• Alhamdulillah ya Allah, hari ini saya bisa ketemu dengan Si A sehingga terbuka peluang bisnis
• Alhamdulillah, pelanggan saya bertambah satu hari ini
• Alhamdulillah, saya pulang selamat dari bekerja
• Alhamdulillah ya Allah, hari ini anak saya berlaku baik kepada saya dan belajarnya rajin
• Alhamdulillah ya Allah, siang tadi saya tidak marah ketika orang memojokkan saya dihadapan orang banyak
• Alhamdulillah, meski hari ini omset bisnis saya turun sekian juta, tapi masih lebih baik dari kemarin
• Alhamdulillah, meski kondisi badan saya hari ini agak sakit, tapi saya masih bisa menyelesaikan pekerjaan hari ini
• Dan seterusnya, sebutkan sebanyak-banyaknya… sampai kita tertidur pulas…

Insya Allah, dengan cara seperti ini kita akan mendapatkan kenikmatan yang berkelimpahan dari Allah SWT dan Allah berikan kemudahan bagi kita semua dg mengalirkan rezeki yang tiada henti. Aamiin.. Wallahua'lam bishawaab.

Selasa, 05 Agustus 2014

Mengingat Kembali Hal Dahsyat

Sahabat...... Ada 3 hal yang dapat membuka pintu rezeki :

1. Bertawakal dan hanya berharap kepada Allah  Dengan tawakal, maka seseorang akan dikaruniai rasa kaya oleh Allah SWT. Meski mungkin tidak berlebih, tapi ada perasaan kaya dalam hati. Firman-Nya:  "Barang siapa bertawakal kepada Allah SWT, niscaya Allah SWT mencukupkan (kebutuhannya)." (At-Thalaq: 3)

2. Memperbanyak Istighfar  Istighfar adalah rintihan dan pengakuan dosa seorang hamba di depan Allah SWT, yang menjadi sebab Allah SWT berbelas kasih pada hamba-Nya lalu Dia berkenan melapangkan jiwa dan kehidupan si hamba.  Sabda Nabi saw: "Barang siapa memperbanyak istighfar maka Allah SWT akan menghapus segala kedukaannya, menyelesaikan segala masalahnya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka." (Riwayat Ahmad, Abu Daud, an-Nasa'i, Ibnu Majah dan al -Hakim dari Abdullah bin Abbas ra)

3. Menjalin silaturrahim  Nabi s.a.w. bersabda: "Barang siapa ingin dilapangkan rizkinya dan dilambatkan ajalnya maka hendaklah dia menghubungi atau menyambung silaturahmi." (Riwayat Bukhari)  

Dan masih banyak lagi ...
Subhanallah

Senin, 04 Agustus 2014

Syukur+Sabar +Istighfar = Kebahagiaan

النِعمة تحَتاج الىّ شُكر ** وَالبَلاء يحْتاج الىَ صبر ** وَالذنَب يَحتاجُ الىَ اسْتِغفارَ ** فمْن شكرَ و صَبر وَ اسْتغفَر نَال السّعادَة
Nikmat Membutuhkan Syukur - Ujian Membutuhkan Sabar - Dosa Membutuhkan Istigfar - Barangsiapa yang Bersyukur, Bersabar dan Beristigfar Maka akan Memperoleh Kebahagiaan...#Subhanallah

Dosa Besar

Rasullullah SAW bersabda: "alaa unabbiukum bi akbaril kabaa'ir?" ( Inginkah engkau aku beritahu tentang paling besarnya dosa-dosa besar? ) Nabi Muhammad mengucapkan 3 kali. "Qooluu.."
Para sahabat Nabi menjawab: "Balaa yaa Rasuulallaah" ( Iya Ya Rasulallah, kami ingin tahu )." Qoola…" Nabi Muhammad menjawab: "al-isyroku billaah" (menyekutukan Allah). "Wa 'uquuqul waalidaini" (Dan durhaka kepada kedua orang tua). Menyekutukan Allah dan durhaka kepada orang tua ini digolongkan sebagai dosa yang amat besar.
Yang pertama menyekutukan Allah tidak akan diampuni dan yang kedua berdurhaka kepada orang tua ini mendekati dosanya orang melakukan syirik kepada Allah SWT.

Maka dari itu, ayo kita koreksi diri kita, orang tua kita yang sudah baik kepada kita kenapa kita masih sering membentak? Tingkah laku kita? Perilaku kita? dan Allah SWT melarang: "walaa taqul lahumaa uffin" (Jangan sampai engkau mengucapkan kalimat yang menunjukkan engkau jenuh tidak suka dengan orang tua).
Kita semua harus koreksi diri, perilaku kita, kurang perhatian kita kepada orang tua, kecuekan kita kepada orang tua. Mentang-mentang orang tua baik kepada kita, akan tapi justru itu menjadikan sebab kita mengentengkan urusan kita dengan orang tua.

Ketahuilah !!! Seandainya pun orang tua ridho kepada kita jika kita durhaka, Allah tidak akan ridho. Seandainya orang tua mengucurkan air mata darah untuk mendo'akan sang anak, tapi anak itu durhaka, Do'a nya tidak akan sampai kepada anak. Mari kita koreksi, takutlah durhaka kepada orang tua. Ini adalah pesan kami untuk kami sendiri dan juga untuk sahabat semuanya.

Wallahu a'lam bis Showab

Subhanallah

Sabtu, 02 Agustus 2014

Dahsyatnya Shalat Dhuha

Shalat Dhuha mempunyai kedudukan mulia. Disunnahkan untuk kita kerjakan sejak terbitnya matahari sampai menjelang datangnya shalat dzuhur.

Seperti diungkap oleh Sayid Muhammad bin Alwi al-Maliki dalam bukunya Khasais al-Ummah al-Muhamadiyah tentang keutamaannya, penulis membeberkan keutamaan-keutamaan yang disediakan oleh Allah bagi hamba yang menunaikannya lengkap dengan sumber haditsnya.

Pertama, orang yang shalat Dhuha akan diampuni dosa-dosanya oleh Allah. "Barangsiapa yang selalu mengerjakan shalat Dhuha niscaya akan diampuni dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di lautan." (HR. Turmudzi)

Kedua, barangsiapa yang menunaikan shalat Dhuha ia tergolong sebagai orang yang bertaubat kepada Alah. "Tidaklah seseorang selalu mengerjakan shalat Dhuha kecuali ia telah tergolong sebagai orang yang bertaubat." (HR. Hakim).

Ketiga, orang yang menunaikan shalat Dhuha akan dicatat sebagai ahli ibadah dan taat kepada Allah. "Barangsiapa yang shalat Dhuha dua rakaat, maka dia tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Barangsiapa yang mengerjakannya sebanyak empat rakaat, maka dia ditulis sebagai orang yang ahli ibadah. Barangsiapa yang mengerjakannya enam rakaat, maka dia diselamatkan di hari itu. Barangsiapa mengerjakannya delapan rakaat, maka Allah tulis dia sebagai orang yang taat. Dan barangsiapa yang mengerjakannya dua belas rakaat, maka Allah akan membangun sebuah rumah di surga untuknya." (HR. At-Thabrani).

Keempat, orang yang istiqamah melaksanakan shalat Dhuha kelak ia akan masuk surga lewat pintu khusus, pintu Dhuha yang disediakan oleh Allah. "Sesungguhnya di dalam surga terdapat sebuah pintu bernama pintu Dhuha. Apabila Kiamat telah tiba maka akan ada suara yang berseru, 'Di manakah orang-orang yang semasa hidup di dunia selalu mengerjakan shalat Dhuha? Ini adalah pintu buat kalian. Masuklah dengan rahmat Allah Subhanahu Wata'ala." (HR. At-Thabrani).

Kelima, Allah menyukupkan rezekinya. "Wahai anak Adam, janganlah engkau merasa lemah dari empat rakaat dalam mengawali harimu, niscaya Aku (Allah) akan menyukupimu di akhir harimu." (HR. Abu Darda`).

Keenam, orang yang mengerjakan shalat Dhuha ia telah mengeluarkan sedekah. "Hendaklah masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab tiap kali bacaan tasbih itu adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada yang ma'ruf adalah sedekah, mencegah yang mungkar adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu, maka cukuplah mengerjakan dua rakaat sholat Dhuha." (HR Muslim).

Selain keutamaan yang sudah disebutkan di atas, masih ada keutamaan lainnya yang sayang untuk dilewatkan begitu saja. Yaitu dengan mengerjakan shalat Dhuha ada pahala besar berupa pahala seperti orang yang haji dan umrah yang diterima oleh Allah. Barangkali kemuliaan ini masih belum diketahui oleh banyak orang.

Bunyi haditsnya, "Barangsiapa shalat subuh dengan berjamaah, kemudian duduk berdizkir kepada Allah sampai matahari terbit, lalu shalat dua rakaat, dia mendapat pahala seperti haji dan umrah yang sempurna, sempurna, sempurna." (HR. Turmudzi).

Subhanallah

Kamis, 31 Juli 2014

Dahsyatnya Iman

Assalamu'alaikum wr wb

Wahai Sahabat ShalatDahsyat

Apa yg kurang dari Abu Thalib? Semua jenis amal soleh sdh dia lakukan: menjaga ka'bah, menjamu jamaah haji bahkan melindungi Rasulullah dan ikut andil dlm tersiarnya dakwah Islamiyah...

- Bukan masjid biasa yg dia jaga&rawat tapi masjidil haram dan ka'bah.

- Bukan 10 atau seratus orang yg beliau bantu melaksanakan haji tapi ribuan bahkan puluhan ribu

- Bukan marbot masjid dan pendakwah biasa yg beliau ayomi dan lindungi tapi Rasulullah sang Kekasih dan manusia terbaik yg beliau bela....

Lalu apa yang kurang dari Abu Tholib????? Yg kurang darinya kalimat syahadat. Itu pulalah yg menjadikan syafaat Rasulullah tdk bisa mengentaskannya dari sengatan api neraka.

Syafaat Rasulullah hanya bisa meringankan siksanya di api neraka. .. Ya, Abu Thalib org yg paling ringan siksanya di neraka, hanya kedua telapak kakinya yg dibakar neraka tapi sdh cukup menjadikan ubun-ubunnya mendidih. ....
ذﻟﻚ ﻣﻦ ﻳﺎﻟﻠﻪ ﻧﻌﻮذ . ..

Saudaraku, kita tdk
pernah memungkiri bahwa banyak org di kolong langit ini yg melakukan amal soleh tapi yg lbh mahal dari itu adalah iman. .....

Penghormatan Allah pada org beriman melebihi org yg beramal soleh....

Kita doakan semoga yg beriman bisa banyak beramal soleh Dan yg beramal soleh bisa dapat hidayah keimanan....

Saudaraku, kembalilah pada Al Quran dan sunnah agar tdk sesat dlm hidup.

Coba renungkan firman Allah ini: ۞ ﻛَﻤَﻦْ ِ اﻟْﺤَﺮَام ِ اﻟْﻤَﺴْﺠِﺪ َ وَﻋِﻤَﺎرَة ِّ اﻟْﺤَﺎج َ ﺳِﻘَﺎﻳَﺔ ْ أَﺟَﻌَﻠْﺘُﻢ ﻻَ ۚ ِ اﻟﻠﱠﻪ ِ ﺳَﺒِﻴﻞ ﻓِﻲ َ وَﺟَﺎﻫَﺪ ِ اﻵْﺧِﺮ ِ وَاﻟْﻴَﻮْم ِ ﺑِﺎﻟﻠﱠﻪ َ آﻣَﻦ : اﻟﺘﻮﺑﺔ َ{ ] اﻟﻈﱠﺎﻟِﻤِﻴﻦ َ اﻟْﻘَﻮْم ﻳَﻬْﺪِي ﻻَ ُ وَاﻟﻠﱠﻪ ۗ ِ اﻟﻠﱠﻪ َ ﻋِﻨﺪ َ ﻳَﺴْﺘَﻮُون 19]

Apakah (orang-orang) yang memberi minuman orang-orang yang mengerjakan haji dan mengurus Masjidilharam kamu samakan dengan orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian serta bejihad di jalan Allah? Mereka tidak sama di sisi Allah; dan Allah tidak memberi petunjuk bagi org yg dzalim.

Wa'alaikumsalam Wr wb

Minggu, 27 Juli 2014

Happy Ied Mubarok 1435 H

Ucapan Hari Raya Idul Fitri 1435 H
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللّهُ اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، وَلِلّهِ الْحَمْدِ

Ya shohib, kerabat n handai taulan,....

Ied Al Fithri Mubarok has arrived. Mari kita sambut, dg gembira hari kemenangan ini,....

Dhanu Syah Janiq & Diana Fitriyati mengucapkan " Selamat Hari Raya Idhul Fitri. 1435 H, mohon maaf lahir dan batin"
"Taqobbal Allahu minna wa minkum wa siyamana wa siyamakum waghafarallahu lana walaka"( Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian, puasaku dan puasa kalian, Dan semoga Allah Mengampuni kami dan kalian)
Dan semoga Allah menyampaikan kita pada romadhon tahun depan

Doaku Di Ramadhan Ke Dua Puluh Sembilan

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Ya Allah Ya Rohman Ya Rohiim, Engkaulah sebaik baik pengasih dan penyayang di antara para pengasih penyayang, jadikanlah ibadah dan shalat kami pada malam ini, Engkau akan kabulkan 1000 (Seribu) Hajat kami.
Dan dengan ibadah dan sholat kami, Engkau berfirman, "Wahai Hambaku, makanlah dari buah buahan surga dan mandilah disungai salsabil dan minumlah dari telaga kautsar" kemudian Allah Berfirman : " aku tuhanmu dan engkau hambaku. (Dinukil dari Duratun Nashihin).

Do'a Ramadhan Hari Kedua Puluh Sembilan

اَللَّهُمَّ غَشِّنِيْ فِيْهِ بِالرَّحْمَةِ وَ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ التَّوْفِيْقَ وَ الْعِصْمَةَ وَ طَهِّرْ قَلْبِيْ مِنْ غَيَاهِبِ التُّهَمَةِ يَا رَحِيْمًا بِعِبَادِهِ الْمُؤْمِنِيْنَ

Ya Allah.. Liputilah aku dengan Rahmat dan berikanlah kepadaku taufiq dan penjagaan. Sucikanlah hatiku dan dosa-dosa fitnah Wahai Pengasih terhadap hamba-hambaNya yang mukmin.

Jumat, 25 Juli 2014

Lebaran Dah Dekat Namun?

Wahai saudaraku...

Tak terasa fajar fitri tinggal menghitung hari...
Namun mengapa sebagian kaum muslimin masih belum juga mengkhatamkan Al-Qur'an...???

Mengapa sebagian kaum muslimin lebih betah berjam-jam membaca koran, menonton TV, facebook an, whatsapp an, sibuk dagang, sibuk membuat kue dll.. namun terasa berat untuk membuka selembar mushaf...???

Anda tahu kenapa saudaraku...?

Itu karena hati telah disesaki dosa dan maksiat, karena hati yang suci akan selalu haus dengan ucapan Rabb nya...

Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu berkata:

لو أن قلوبنا طهرت ما شبعنا من كلام ربنا وإني لأكره أن يأتي علي يوم لا أنظر في
المصحف

"Andai saja hati kita suci pasti kita takkan pernah merasa kenyang dari firman Rabb kita. Dan sungguh aku tidak suka bila aku melewati hariku tanpa membaca Al-Qur'an"

Iya... Bagaimana mungkin dia akan merasa kenyang sementara kedamaian hatinya terpaut dengan Al-Qur'an...

Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah berkata :

"Carilah (kedamaian) hatimu di tiga tempat :

1. Di saat mendengarkan Al-Qur'an
2. Di saat menghadiri majelis ilmu
3. Di saat engkau berkhalwat sendiri (dalam Ibadah)

Jika engkau tidak mendapatkannya, maka mohonlah kepada Allah agar memberimu hati yang lain. Karena (pada hakekatnya) engkau tak lagi memiliki hati" (al-Fawaaid : 1/149)

Wahai saudaraku...

Disisa waktu yang ada...
Bukalah kembali lembaran-lembaran mushafmu...
Bacalah dengan tartil...
Bila engkau tak mampu, maka dengarkanlah saat dia dilantunkan...
Bila engkau tak sanggup, maka tangisilah dirimu sendiri...
Kemudian memohonlah agar Dia memberimu hati yang lain...

Abdurrahman bin Mahdi rahimahullah berkata :

"Aku tidak pernah bergaul dengan orang yang lebih perasa dari Sufyan Ats-Tsauri. Aku pantau dia dari satu malam ke malam yang lain. Ternyata, ia hanya tidur di permulaan malam, lalu bangun dalam keadaan cemas dan gemetar, sambil berkata :

"Neraka, neraka. Ingat neraka membuatku tidak bisa tidur dan lupa syahwat...!".

Setelah itu, ia berwudhu dan berdo'a :

"Ya Alloh, Engkau tahu segala kebutuhanku dan aku hanya meminta-Mu membebaskanku dari neraka...!

Wahai Tuhanku...
kecemasan membuatku menjadi orang perasa dan itu salah satu nikmat yang Engkau berikan kepadaku...

Wahai Tuhanku...
andai aku punya alasan kuat untuk mengisolir dari manusia, aku tidak akan bergaul dengan mereka sekejap mata pun".

Setelah itu, ia sholat dan menangis, hingga tidak bisa membaca Al-Qur'an dan aku tidak dapat mendengar bacaannya, karena tangisannya menjadi-jadi. Aku tidak sanggup melihatnya, karena malu dan segan kepadanya" (Shifatu Ash-Shofwah III hal 149).

Wahai saudaraku...

Sudah seperti inikah kondisi kita dalam menghayati al-Qur'an yang dibaca lalu timbul rasa takut kepada Allah Ta'ala di bulan Ramadhan...!?

'Aun bin Abdulloh rohimahullah bertanya kepada Abu Ishaq, "Apa yang kini menyisa pada dirimu wahai Abu Ishaq ?" Dia menjawab : "Kini aku tinggal membaca Al-Qur'an dalam satu raka'at". 'Aun berkata : "Yang menyisa pada dirimu saat ini adalah kebaikanmu, sementara keburukanmu lenyap" (Az-Zuhd no.2144 oleh Imam Ahmad).

Subhanallah !!!

Ibadah yang tersisa pada dirinya ketika di usia tua hanya bisa membaca Al-Qur'an seluruhnya dalam 1 rakaat !? Lalu bagaimana di usia mudanya ? Lalu bagaimana dengan kita...!?

Tanda-tanda orang yang telah mendapatkan malam lailatul qodar adalah pada malam itu ia akan merasakan ketenangan hati, kelapangan dada, kekhusyu'an dan kelezatan dalam ibadahnya yang lebih dibandingkan malam-malam yang lain. Keilmuan, keimanan, amal shalih dan ketakwaannya pun semakin meningkat in syaa Allah...

Berdasarkan tanda-tanda yang disebutkan di dalam hadits dan menurut pengalaman sepertinya kuat perkiraan malam ini adalah malam lailatul qodr in syaa Allah...

Namun apakah kita termasuk yang terpilih mendapatkan keberkahan dan keutamaan malam lailatul qodar tahun ini...?

Allaahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annaa...

Ya Allah.....terimalah sholat kami, puasa kami, ruku' kami, sujud kami, bacaan al-Qur'an kami, taubat kami, do'a-do'a kami dan seluruh amal shalih kami meskipun sedikit dan belum sempurna...!

Ya Allah......ampunilah kami yang selama ini justru beribadah tanpa kesungguh-sungguhan, selalu hanya di sisa-sisa waktu dan itu pun tidak pernah khusyu' dan semata-mata mengharapkan wajah-Mu.......!

Ya Allah......jangan Engkau biarkan kami dalam kondisi seperti ini terus-menerus tanpa mendapat hidayah-Mu.......!

Ya Allah......dengan kondisi kami yang jauh dari rasa syukur kepada-Mu, maka janganlah Engkau usir kami dari pintu rahmat-Mu......!

Ya Allah......dengan kondisi kami yang masih sulit untuk tersentuh dan menangis karena takut kepada-Mu, maka janganlah Engkau usir kami dari pintu ampunan-Mu.....!

Ya Allah......jika Engkau tidak lagi memperdulikan kami dan tidak lagi mengasihani kami yang selalu berlumuran dengan dosa dan maksiat, maka kepada siapakah kami mengadu yang dapat menyelamatkan kami dari adzab dan murka-Mu......!

Ya Allah......jika Engkau tidak lagi membuka pintu maaf-Mu kepada kami, niscaya kami akan menjadi orang-orang yang akan menjalani suu-ul khothimah dan kami, dan kami.....dan kamiiii.....tidak menginginkannya...!

Ya Allah.....!
Ya Allah.....!
Ya Allah.....!

Selamatkanlah kami, orang tua kami, keluarga kami dan kaum muslimin dari siksa qubur dan siksa api neraka-Mu...!

Dan jadikanlah kami, orang tua kami, keluarga kami dan kaum muslimin termasuk ke dalam golongan hamba-hamba yang mendapatkan surga-Mu...!

Aamiin... 

Selasa, 22 Juli 2014

10 MANFAAT SEDEKAH & KEUTAMAAN SEDEKAH

10 MANFAAT SEDEKAH

Pengarang kitab Tanbihul Ghafilin, Imam Samarqandy mengatakan: Biasakan diri anda untuk terus bersedekah, baik dalam jumlah kecil maupun besar. Karena, dalam sedekah itu ada sepuluh manfaat : lima akan diberikan di dunia, dan lima lagi akan diberikan di akhirat kelak.

Adapun lima manfaat yang akan diberikan di dunia adalah..
1. mensucikan harta,
2. mensucikan badan dari perbuatan dosa,
3. dapat menolak beragam bencana dan penyakit,
4. memberikan kebahagiaan kepada orang miskin dan tidak ada perbuatan paling mulia selain memberikan kebahagiaan kepada sesama muslim,
5. serta harta kekayaan akan lebih berkah, juga rizki akan lebih melimpah.

Adapun lima manfaat yang akan diperoleh kelak di akhirat adalah..
1. sedekah akan menjadi pelindung dari teriknya sengatan matahari kelak,
2. akan memperberat timbangan kebaikan,
3. dapat membantu melewati shirat (jembatan akhirat),
4. dapat menambah ketinggian derajat di surga kelak,
5. akan memperoleh ridha dari Allah.

Bahkan dalam sebuah hadits riwayat Imam Ahmad dan Hakim disebutkan: "Seseorang tidak dapat bersedekah, melainkan ia telah dapat melepaskan ikatan dan godaan tujuh puluh setan"

Firman Allah: "Dan sedekahkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Rabb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh" (QS. Al-Munafiqun: 10).

 


Keutamaan Sedekah : Dunia dan Akhirat

Jadikan Sedekah sebagai Habit ( kebiasaan, hobbi, kebutuhan )kita, sesuai hadits Nabi :
Tidak berkurang harta karena sedekah, dan tiada seorang yang memaafkan suatu kezaliman melainkan Allah swt menambah kemuliaan, dan tiada seorang yang tawadhuk ( merendah ) karena Allah swt melainkan Allah swt menaikkan derajatnya. ( Abu Hurairah r.anhu )

Hadith Nabi Saw :
Dermawan itu merupakan suatu pohon yang akarnya di syurga dan dahan-dahannya menurun ke dunia. Maka barangsiapa yang berpegang kepadanya akan ditarik ke syurga. Kedekut ( kikir ) itu pohon yang asalnya di dalam neraka sedang dahan-dahannya menurun ke dunia. Maka barangsiapa yang berpegang kepadanya akan ditarik ke neraka. ( Aishah r.anha )


Sedekah mengandungi 10 kebaikan .

Kebaikan di dunia.
1. Membersihkan harta kekayaan.
2. Membersihkan badan dari dosa-dosa.
3. Menolak bala dan penyakit.
4. Menyenangkan hati orang miskin.
5. Menjadikan berkat dalam harta dan meluaskan rezeki.

Kebaikan di Akhirat.
1. Sedekah itu menjadi naungan baginya
2. Sedekah meringankan hisab amalnya
3. Memberatkan timbangan amal kebaikannya
4. Memudahkan melintasi sirat.
5. Bertambah darjat di syurga

Barangsiapa yang menolak 5 pekara, maka Allah akan menolak 5 pekara daripadanya
1. Barangsiapa menolak zakat, Allah swt akan menolak keselamatan hartanya
2. Barangsiapa tolak sedekah, Allah swt akan mengurangi kesehatannya
3. Barangsiapa menolak zakat tanamannya, Allah swt akan menolak berkah tanahnya
4. Barangsiapa tidak suka berdoa, Allah tidak suka untuk menerimanya.
5. Barangsiapa yang meringan-ringankan sholatnya, Allah swt akan menolak dari kalimah syahadat ketika matinya.


Subhanallah

Minggu, 20 Juli 2014

Doaku di Ramadhan ke Dua Puluh Tiga

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Ya Allah Ya Ghofururrahim Ya Dzal Jalali wal ihram. Ya Robb dengan ridho rahmat Mu, jadikanlah ibadah sholat kami pada malam ini Engkau  bangunkan sebuah kota disurga untuk kami nanti.

Do'aku di Ramadhan Hari Kedua Puluh Tiga

اَللَّهُمَّ اغْسِلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الذُّنُوْبِ وَ طَهِّرْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْعُيُوْبِ وَ امْتَحِنْ قَلْبِيْ فِيْهِ بِتَقْوَى الْقُلُوْبِ يَا مُقِيْلَ عَثَرَاتِ الْمُذْنِبِيْنَ
Ya Allah.. Sucikanlah aku dari dosa-dosa, dan bersihkanlah diriku dari segala aib. Tanamkanlah ketaqwaan di dalam hatiku, Wahai Penghapus Kesalahan Orang-Orang Yang Berdosa.
آَمِيْن يَارَبَّ الْعَالَمِيْن

Selasa, 08 Juli 2014

Mengapa membaca Al-Qur’an ketika kita tak mengerti artinya?

Alkisah, hiduplah seorang
muslim tua bersama seorang
cucunya di sebuah
pegunungan di bagian timur
Kentucky, Amerika. Sang kakek
biasa membaca Qur'an selepas
sholat shubuh setiap hari. Sang
cucu berusaha meniru setiap
tingkah laku kakeknya.
Suatu hari, ia bertanya: "Kek!
Aku berusaha membaca Qur'an
seperti dirimu tetapi aku tidak
mengerti isinya. Jikapun ada
sedikit yang kupahami, ia akan
terlupakan setiap kali aku
menutup kitab itu. Lalu, apa
gunanya aku membacanya?"
Dengan perlahan sang kakek
membalikkan badan dan
berhenti dari memasukkan
batu bara ke dalam tungku
pemasak. Ia menjawab:
"Ambillah keranjang ini,
bawalah ke sungai di bawah
sana dan bawakan untukku
sekeranjang air!"
Sang cucu membawa
keranjang hitam penuh jelaga
batu bara tersebut ke sungai
dan mengambil air. Namun air
itu telah habis menetes
sebelum sampai ke rumah.
Sang kakek tertawa dan
meminta sang cucu agar
mencobanya sekali lagi:
"Mungkin engkau harus lebih
cepat membawa airnya
kemari."
Sang cucu berusaha berlari,
namun tetap saja air itu lebih
cepat keluar dari keranjang
sebelum sampai ke rumah.
Dengan terengah-engah ia pun
mengatakan kepada sang
kakek bahwa tidak mungkin
mengambil air dengan
keranjang. Sebagai gantinya ia
akan mengambil air dengan
ember.
"Aku tidak perlu satu ember air,
yang kuinginkan adalah
sekeranjang air!" jawab sang
kakek. "Kau saja yang kurang
berusaha lebih keras," timpal
sang kakek sambil
menyuruhnya mengambil air
sekali lagi. Sang kakek pun
pergi ke luar rumah untuk
melihat usaha sang cucu.
Kali ini sang cucu sangat yakin
bahwa tidak mungkin
membawa air menggunakan
keranjang. Namun ia berusaha
memperlihatkan kepada sang
kakek bahwa secepat apapun
ia berlari, air itu akan habis
keluar dari keranjang sebelum
ia sampai ke rumah. Kejadian
yang sama berulang. Sang cucu
sampai kepada kakeknya
dengan keranjang kosong.
"Lihatlah Kek! Tidak ada
gunanya membawa air dengan
keranjang." katanya.
"Jadi, kau pikir tidak ada
gunanya?", sang kakek balik
bertanya. "Lihatlah keranjang
itu!" pinta sang kakek.
Ketika sang cucu
memperhatikan keranjang itu
sadarlah ia bahwa kini
keranjang hitam itu telah
bersih dari jelaga, baik bagian
luar maupun dalamnya, dan
terlihat seperti keranjang baru.
"Cucuku, demikianlah yang
terjadi ketika engkau membaca
al Qur'an. Engkau mungkin
tidak mengerti atau tidak bisa
mengingat apa yang engkau
baca darinya. Namun ketika
engkau membacanya, engkau
akan dibersihkan dan
mengalami perubahan, luar
maupun dalam. Itulah
kekuasaan dan nikmat Allah
kepada kita!"
Jadi, sudah berapa Juz yang
sudah kita baca selama
Ramadhan penuh berkah ini? :)
Bagikan kisah ini kepada
saudara-saudara kita. Semoga
menjadi Amal ibadah tak
terputus untuk kita. Aamiin

Sabtu, 05 Juli 2014

TARAWIH ATAU TAHAJUD?

Dinamakan shalat tarawih yg artinya istirahat/santai, karena dilakukan tidak terburu-buru. Shalat tarawih termasuk shalat malam (qiyamul lail atau qiyam ramadhan) dan shalat tarawih adalah shalat malam yg dikhususkan di bulan Ramadhan. [Lihat Al Jaami' Li Ahkamish Sholah, 3/63 dan Al Mawsu'ah Al Fiqhiyyah, 2/9630] Dari Abu Salamah bin 'Abdirrahman, dia mengabarkan bahwa dia pernah bertanya pada 'Aisyah ra, "Bagaimana shalat malam Rasulullah saw di bulan Ramadhan?". 'Aisyah mengatakan, "Rasulullah saw tidak pernah menambah jumlah raka'at dalam shalat malam di bulan Ramadhan dan tidak pula dalam shalat lainnya (dibulan lainnya) lebih dari 11 raka'at". [HR. Bukhari no. 1147 dan Muslim no. 738]. Hadits lanjutannya, "Beliau shalat empat rakaat dan jangan ditanya betapa bagusnya dan panjangnya. Kemudian Beliau shalat empat rakaat lagi dan jangan ditanya betapa bagusnya dan panjangnya. Kemudian beliau shalat 3 rakaat". Jadi menurut hadits tsb bahwa, shalat malam Nabi dalam satu malam adalah 11 rakaat dibulan Ramadhan atau diluar bulan Ramadhan, dgn demikian shalat Tarawih dan Shalat Tahajud adalah sama. Beda nama tapi shalatnya itu itu juga. Bagi siapa yg sudah terbiasa Tahajud lanjutkan kebiasaan tsb dan tidak perlu melakukan shalat tarawih. Bagi yg tidak terbiasa shalat tahajud lakukan shalat tarawih saja. Adapun shalat tarawih tidak disyariatkan untuk tidur terlebih dahulu (di bulan Ramadhan). Sedangkan shalat tahajud adalah shalat malam yang dilakukan setelah bangun tidur (dibulan apa saja). Jika tidak tidur dahulu maka disebut shalat malam (diluar bulan Ramadhan). Semoga dgn membiasakan diri shalat malam (tarawih) saat ramadhan, Insya Allah selesai ramadhan akan melanjutkan shalat malamnya dgn shalat tahajud.

Jumat, 04 Juli 2014

LIFE BEGAN AT FORTY

LIFE BEGAN AT 40

Cukup banyak dalam al-Quran  membahas tentang usia ini. Tentu ada yang sangat penting, perlu diperhatikan dan ditelaah dgn serius akan perkara ini. Allah swt. berfirman,

حَتَّى إَذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِى أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِى أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِى فِى ذُرِّيَّتِى إِنِّى تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

"Apabila dia telah dewasa dan usianya sampai empat puluh tahun, ia berdoa, "Ya Tuhanku, tunjukkanlah aku jalan untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapaku dan supaya aku dapat berbuat amal yang soleh yang engkau redhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang muslim." (al-Ahqaf: 15)

Usia 40 tahun disebut dengan jelas dalam ayat ini. Pada usia inilah manusia mencapai puncak kehidupannya baik dari segi fizikal, intelektual, emosi, maupun spiritualnya. Benar-benar telah meninggalkan usia mudanya dan melangkah ke usia dewasa yang sebenar.

Doa yang terdapat dalam ayat tersebut dianjurkan untuk dibaca oleh mereka yang berusia 40 tahun dan ke atas. Di dalamnya terkandung uraian yang jelas bahwa mereka; telah menerima nikmat yang sempurna, kecenderungan untuk beramal yang positif, telah mempunyai keluarga yang harmoni, kecenderungan untuk bertaubat dan kembali kepada Allah

Pada ayat yang lain, firman Allah;

أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيْرُ

Apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam tempo yang cukup untuk berfikir bagi orang-orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepadamu pemberi peringatan? (al-Fathir: 37)

Menurut Ibnu Abbas, Hasan al-Bashri, al-Kalbi, Wahab bin Munabbih, dan Masruq, yang dimaksud dengan "umur panjang dalam tempo yang cukup untuk berfikir" dalam ayat tersebut tidak lain adalah ketika berusia 40 tahun.

Menurut Ibn Kathir, ayat ini memberikan petunjuk bahawa manusia apabila menjelang usia 40 tahun hendaklah memperbaharui taubat dan kembali kepada Allah dengan bersungguh2.

Apabila itu berlaku menjelang usia 40 tahun, maka Allah memberikan janjiNya dalam ayat selepas itu: (maksudnya) Kematangan.

Usia 40 tahun adalah usia matang untuk kita bersungguh-sungguh dalam hidup. Mengumpulkan pengalaman, menajamkan hikmah dan kebijaksanaan, membuang kejahilan ketika usia muda, lebih berhati-hati, melihat sesuatu dengan hikmah dan penuh penelitian. Maka tidaklah heran tokoh-tokoh pemimpin muncul secara matang pada usia ini. Bahkan Nabi s.a.w, seperti yang disebut oleh Ibn 'Abbas:

"Dibangkitkan Rasulullah s.a.w pada usia 40 tahun" (riwayat al-Bukhari).
Nabi Muhammad saw. diutus menjadi nabi tepat pada usia 40 tahun. Begitu juga dengan nabi2 yang lain, kecuali Nabi Isa as. dan Nabi Yahya as.

Banyak negara menetapkan untuk menduduki jabatan2 elit seperti ketua negara, disyaratkan bakal calon harus telah berusia 40 tahun. Masyarakat sendiri mengakui prestasi seseorang mantap tatkala orang itu telah berusia 40 tahun. Soekarno menjadi presiden pada usia 44 tahun. Soeharto menjadi presiden pada umur 46 tahun. J.F. Kennedy 44 tahun. Bill Clinton 46 tahun. Paul Keating 47 tahun. Sementara Tony Blair 44 tahun.

Mengapa umur 40 tahun begitu penting.

Menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah usia manusia diklasifikasikan menjadi 4 (empat) periode, yaitu
1. Kanak-kanak ( sejak lahir hingga akil baligh )
2. Muda atau syabab ( sejak akil baligh hingga 40 tahun )
3. Dewasa ( 40 tahun hingga 60 tahun )
4. Tua atau syaikhukhah ( 60 tahun hingga mati )

Usia 40 tahun adalah usia ketika manusia benar-benar meninggalkan masa mudanya dan beralih kepada masa dewasa penuh. Kenyataan yang paling menarik pada usia 40 tahun ini adalah meningkatnya minat seseorang terhadap agama sedangkan semasa mudanya jauh sekali dengan agama. Seolah-olah macam satu fitrah di usia ini ramai yang mula menutup aurat dan mendekati kuliah-kuliah agama.

Salah satu keistimewaan usia 40 tahun tercermin dari sabda Rasulullah saw.,

لعَبْدُ الْمُسْلِمُ إِذَا بَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً خَفَّفَ اللهُ تَعَالَى حِسَابَهُ ، وَإِذَا بَلَغَ سِتِّيْنَ سَنَةً رَزَقَهُ اللهُ تَعَالَى الْإِنَابَةَ إِلَيْهِ ، وَإِذَا بَلَغَ سَبْعِيْنَ سَنَةً أَحَبَّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ ، وَإِذَا بَلَغَ ثَمَانِيْنَ سَنَةً ثَبَّتَ اللهُ تَعَالَى حَسَنَاتِهِ وَمَحَا سَيِّئَاتِهِ ، وَإِذَا بَلَغَ تِسْعِيْنَ سَنَةً غَفَرَ اللهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ وَشَفَّعَهُ اللهُ تَعَالَى فِى أَهْلِ بَيْتِهِ ، وَكَتَبَ فِى السَّمَاءِ أَسِيْرَ اللهِ فِى أَرْضِهِ – رواه الإمام أحمد

"Seorang hamba muslim bila usianya mencapai 40 tahun, Allah akan meringankan hisabnya (perhitungan amalnya). Jika usianya mencapai 60 tahun, Allah akan memberikan anugerah berupa kemampuan kembali (bertaubat) kepadaNya. Bila usianya mencapai 70 tahun, para penduduk langit (malaikat) akan mencintainya. Jika usianya mencapai 80 tahun, Allah akan menetapkan amal kebaikannya dan menghapus amal keburukannya. Dan bila usianya mencapai 90 puluh tahun, Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan dosa-dosanya yang dahulu, Allah juga akan memberikan pertolongan kepada anggota keluarganya, serta Allah akan mencatatnya sebagai tawanan Allah di bumi. (riwayat Ahmad)

Hadis ini menyebut usia 40 tahun paling awal memiliki komitmen terhadap penghambaan kepada Allah swt. sekaligus konsisten terhadap Islam, maka Allah swt. akan meringankan hisabnya. Orang yang usianya mencapai 40 tahun mendapatkan keistimewaan berupa hisabnya diringankan. Tetapi umur 40 tahun merupakan saat harus berhati2 juga. Ibarat waktu, orang yang berumur 40 tahun mungkin sudah masuk senja. Abdullah bin Abbas ra. dalam suatu riwayat berkata, "Barangsiapa mencapai usia 40 tahun dan amal kebajikannya tidak mantap dan tidak dpt mengalahkan amal keburukannya, maka hendaklah ia bersiap-siap ke neraka."

Imam asy-Syafi'i tatkala mencapai usia 40 tahun, beliau berjalan sambil memakai tongkat. Jika ditanya, jawab beliau, "Agar aku ingat bahwa aku adalah musafir. Demi Allah, aku melihat diriku sekarang ini seperti seekor burung yang dipenjara di dalam sangkar. Lalu burung itu lepas di udara, kecuali telapak kakinya saja yang masih tertambat dalam sangkar. Komitmenku sekarang seperti itu juga. Aku tidak memiliki sisa2 syahwat untuk menetap tinggal di dunia. Aku tidak berkenan sahabat-sahabatku memberiku sedikit pun sedekah dari dunia. Aku juga tidak berkenan mereka mengingatkanku sedikit pun tentang hiruk pikuk dunia, kecuali hal yang menurut syara' lazim bagiku. Di antara aku dan dia ada Allah."

Lantas, apa yang harus kita lakukan menginjak usia 40 tahun?
1. Meneguhkan tujuan hidup
2. Meningkatkan daya spiritual
3. Menjadikan uban sebagai peringatan
4. Memperbanyak bersyukur
5. Menjaga makan dan tidur
6. Menjaga istiqamah dalam ibadah.

Jika ada yang mengatakan bahawa: Life began at forty, saya cenderung berpendapat kehidupan yang dimaksudkan ialah kehidupan terarah kepada mendekatkan diri kepada penciptaNya dengan sebenar-benarnya. Tetapi satu perkara yang kita harus sentiasa sadar bahwa kematian memanggil kita kapan pun tanpa tanda, tanpa alamat dan tanpa mengira usia. Jika kita beranggapan harus menunggu usia 40 tahun untuk baru memulai kehidupan yang dimaksudkan di atas, maka rugi dan sia-sia lah hidup kita jika umur kita tidak panjang.

Maksud sabda Nabi Muhammad S.A.W ," Orang yang bijak adalah orang yang selalu mengingati mati".

Banyak manusia tertipu dengan keindahan dunia dan isinya yang bersifat sementara. Sejak Nabi Adam as. sehingga kini, kesemuanya telah kembali kepada Allah swt. tidak peduli kaya atau miskin, berpangkat atau tidak. Mengingati mati bukan bermakna kita akan gagal di dunia tetapi dengan mengingati mati kita akan menjadi insan yang sukses di dunia dan di akhirat. janganlah menunggu sehingga esok untuk perbekalan menghadapi kematian, karena kematian akan datang tiba tiba tanpa diduga.

Subhanallah


LIFE BEGINS AT 40

TAFAKUR ATAS USIA 40TAHUN

Ramai tidak sedar dalam al-Quran ada menyentuh tentang usia ini. Tentu ada yang sangat penting, perlu diperhatikan dan diambil serius akan perkara ini. Allah swt. berfirman,

حَتَّى إَذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِى أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِى أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِى فِى ذُرِّيَّتِى إِنِّى تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

"Apabila dia telah dewasa dan usianya sampai empat puluh tahun, ia berdoa, "Ya Tuhanku, tunjukkanlah aku jalan untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapaku dan supaya aku dapat berbuat amal yang soleh yang engkau redhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang muslim." (al-Ahqaf: 15)

Usia 40 tahun disebut dengan jelas dalam ayat ini. Pada usia inilah manusia mencapai puncak kehidupannya baik dari segi fizikal, intelektual, emosi, mahupun spiritualnya. Benar-benar telah meninggalkan usia mudanya dan melangkah ke usia dewasa yang sebenar.

Doa yang terdapat dalam ayat tersebut dianjurkan untuk dibaca oleh mereka yang berusia 40 tahun dan ke atas. Di dalamnya terkandung penghuraian yang jelas bahawa mereka; telah menerima nikmat yang sempurna, kecenderungan untuk beramal yang positif, telah mempunyai keluarga yang harmoni, kecenderungan untuk bertaubat dan kembali kepada Allah

Pada ayat yang lain, firman Allah;

أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيْرُ

Apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam tempoh yang cukup untuk berfikir bagi orang-orang yang mahu berfikir, dan (apakah tidak) datang kepadamu pemberi peringatan? (al-Fathir: 37)

Menurut Ibnu Abbas, Hasan al-Bashri, al-Kalbi, Wahab bin Munabbih, dan Masruq, yang dimaksud dengan "umur panjang dalam tempoh yang cukup untuk berfikir" dalam ayat tersebut tidak lain adalah ketika berusia 40 tahun.

Menurut Ibn Kathir, ayat ini memberikan petunjuk bahawa manusia apabila menjelang usia 40 tahun hendaklah memperbaharui taubat dan kembali kepada Allah dengan bersungguh2.

Apabila itu berlaku menjelang usia 40 tahun, maka Allah memberikan janjiNya dalam ayat selepas itu: (maksudnya) Kematangan.

Usia 40 tahun adalah usia matang untuk kita bersungguh-sungguh dalam hidup. Mengumpulkan pengalaman, menajamkan hikmah dan kebijaksanaan, membuang kejahilan ketika usia muda, lebih berhati-hati, melihat sesuatu dengan hikmah dan penuh penelitian. Maka tidak hairan tokoh-tokoh pemimpin muncul secara matang pada usia ini. Bahkan Nabi s.a.w, seperti yang disebut oleh Ibn 'Abbas:

"Dibangkitkan Rasulullah s.a.w pada usia 40 tahun" (riwayat al-Bukhari).
Nabi Muhammad saw. diutus menjadi nabi tepat pada usia 40 tahun. Begitu juga dengan nabi2 yang lain, kecuali Nabi Isa as. dan Nabi Yahya as.

Banyak negara menetapkan untuk menduduki jabatan2 elit seperti ketua negara, disyaratkan bakal calon harus telah berusia 40 tahun. Masyarakat sendiri mengakui prestasi seseorang mantap tatkala orang itu telah berusia 40 tahun. Soekarno menjadi presiden pada usia 44 tahun. Soeharto menjadi presiden pada umur 46 tahun. J.F. Kennedy 44 tahun. Bill Clinton 46 tahun. Paul Keating 47 tahun. Sementara Tony Blair 44 tahun.

Mengapa umur 40 tahun begitu penting.

Menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah usia manusia diklasifikasikan menjadi 4 (empat) period, iaitu
1. Kanak-kanak ( sejak lahir hingga akil baligh )
2. Muda atau syabab ( sejak akil baligh hingga 40 tahun )
3. Dewasa ( 40 tahun hingga 60 tahun )
4. Tua atau syaikhukhah ( 60 tahun hingga mati )

Usia 40 tahun adalah usia ketika manusia benar-benar meninggalkan masa mudanya dan beralih kepada masa dewasa penuh. Kenyataan yang paling menarik pada usia 40 tahun ini adalah meningkatnya minat seseorang terhadap agama sedangkan semasa mudanya jauh sekali dengan agama. Seolah-olah macam satu fitrah di usia ini ramai yang mula menutup aurat dan mendekati kuliah-kuliah agama.

Salah satu keistimewaan usia 40 tahun tercermin dari sabda Rasulullah saw.,

لعَبْدُ الْمُسْلِمُ إِذَا بَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً خَفَّفَ اللهُ تَعَالَى حِسَابَهُ ، وَإِذَا بَلَغَ سِتِّيْنَ سَنَةً رَزَقَهُ اللهُ تَعَالَى الْإِنَابَةَ إِلَيْهِ ، وَإِذَا بَلَغَ سَبْعِيْنَ سَنَةً أَحَبَّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ ، وَإِذَا بَلَغَ ثَمَانِيْنَ سَنَةً ثَبَّتَ اللهُ تَعَالَى حَسَنَاتِهِ وَمَحَا سَيِّئَاتِهِ ، وَإِذَا بَلَغَ تِسْعِيْنَ سَنَةً غَفَرَ اللهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ وَشَفَّعَهُ اللهُ تَعَالَى فِى أَهْلِ بَيْتِهِ ، وَكَتَبَ فِى السَّمَاءِ أَسِيْرَ اللهِ فِى أَرْضِهِ – رواه الإمام أحمد

"Seorang hamba muslim bila usianya mencapai 40 tahun, Allah akan meringankan hisabnya (perhitungan amalnya). Jika usianya mencapai 60 tahun, Allah akan memberikan anugerah berupa kemampuan kembali (bertaubat) kepadaNya. Bila usianya mencapai 70 tahun, para penduduk langit (malaikat) akan mencintainya. Jika usianya mencapai 80 tahun, Allah akan menetapkan amal kebaikannya dan menghapus amal keburukannya. Dan bila usianya mencapai 90 puluh tahun, Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan dosa-dosanya yang dahulu, Allah juga akan memberikan pertolongan kepada anggota keluarganya, serta Allah akan mencatatnya sebagai tawanan Allah di bumi. (riwayat Ahmad)

Hadis ini menyebut usia 40 tahun paling awal memiliki komitmen terhadap penghambaan kepada Allah swt. sekaligus konsisten terhadap Islam, maka Allah swt. akan meringankan hisabnya. Orang yang usianya mencapai 40 tahun mendapatkan keistimewaan berupa hisabnya diringankan. Tetapi umur 40 tahun merupakan saat harus berhati2 juga. Ibarat waktu, orang yang berumur 40 tahun mungkin sudah masuk senja. Abdullah bin Abbas ra. dalam suatu riwayat berkata, "Barangsiapa mencapai usia 40 tahun dan amal kebajikannya tidak mantap dan tidak dpt mengalahkan amal keburukannya, maka hendaklah ia bersiap-siap ke neraka."

Imam asy-Syafi'i tatkala mencapai usia 40 tahun, beliau berjalan sambil memakai tongkat. Jika ditanya, jawab beliau, "Agar aku ingat bahwa aku adalah musafir. Demi Allah, aku melihat diriku sekarang ini seperti seekor burung yang dipenjara di dalam sangkar. Lalu burung itu lepas di udara, kecuali telapak kakinya saja yang masih tertambat dalam sangkar. Komitmenku sekarang seperti itu juga. Aku tidak memiliki sisa2 syahwat untuk menetap tinggal di dunia. Aku tidak berkenan sahabat-sahabatku memberiku sedikit pun sedekah dari dunia. Aku juga tidak berkenan mereka mengingatkanku sedikit pun tentang hiruk pikuk dunia, kecuali hal yang menurut syara' lazim bagiku. Di antara aku dan dia ada Allah."

Lantas, apa yang harus kita lakukan menginjak usia 40 tahun?
1. Meneguhkan tujuan hidup
2. Meningkatkan daya spiritual
3. Menjadikan uban sebagai peringatan
4. Memperbanyak bersyukur
5. Menjaga makan dan tidur
6. Menjaga istiqamah dalam ibadah.

Jika ada yang mengatakan bahawa: Life began at forty, saya cenderung berpendapat kehidupan yang dimaksudkan ialah kehidupan terarah kepada mendekatkan diri kepada penciptaNya dengan sebenar-benarnya. Tetapi satu perkara yang kita harus sentiasa sedar bahawa kematian memanggil kita bila-bila masa tanpa tanda, tanpa alamat dan tanpa mengira usia. Jika kita beranggapan harus menunggu usia 40 tahun untuk baru memulakan kehidupan yang dimaksudkan di atas, maka rugi dan sia-sia lah hidup kita jika umur kita tidak panjang.

Maksud sabda Nabi Muhammad S.A.W ," Orang yang bijak adalah orang yang selalu mengingati mati".

Ramai manusia tertipu dengan keindahan dunia dan isinya yang bersifat sementara. Sejak Nabi Adam as. sehingga kini, kesemuanya telah kembali kepada Allah swt. tidak kira kaya atau miskin, berpangkat atau tidak. Mengingati mati bukan bermakna kita akan gagal di dunia tetapi dengan mengingati mati kita akan menjadi insan yang berjaya di dunia dan di akhirat. janganlah menunggu sehingga esok untuk membuat persediaan menghadapi kematian, kerana mati boleh datang pada bila-bila masa..

Subhanallah