Laman

Kamis, 13 Desember 2012

RIYA' DAN MUNAFIK


RIYA' DAN MUNAFIK
"Lisanmu mengeluarkan omongan-omongan yang terpuji di hadapan sesama manusia, tetapi pikir dan batinmu bisa (tidak berdzikir) kepada Allah." Ketika lisanmu akhirnya memuji Allah tetapi tetap saja hatimu masih berpaling dariNya (tidak mempunyai sifat sabar, rela dan ikhlas akan takdirNya).
"Lahiriahmu muslim, tetapi batinmu kafir, lahiriahmu bertauhid tetapi hatimu musyrik! Apabila demikian keadaanmu, setan akan merasuk ke dalam hatimu dan menjadikan tempat bersemayam baginya, ketika hal ini terjadi, akan semakin jauhlah engkau dengan Allah!"
"Takwa (iman dan yakin kepada Allah) tidak akan menjadi kepura-puraan dalam beribadah kepada Allah, seorang yang bertakwa akan beribadah kepada Allah dengan lahir maupun batin, tanpa kepura-puraan, sementara orang munafik dalam segala keadaan senantiasa diliputi kepura-puraan dalam beribadan (dan juga kehidupannya), lahirnya berpura-pura ibadah sementara batinnya meninggalkannya sama sekali."
"Wahai orang-orang munafik, segeralah bertaubat kepada Allah. Tidak akan tenang hidupmu yang selalu diliputi kepura-puraan. Kau buat kebohongan-kebohongan untuk menutupi kebohonganmu yang lain, mengertikah bahwa Nabi SAW bersabda, ' dusta (kemunafikan) menjauhkan iman'?"
Kemunafikan berasal dari hawa nafsu dan angan-anganmu, bersabarlah akan yang terjadi padamu, berserah dirilah kepada Allah. Terlalu banyak keinginan-keinginanmu akan dunia dan mengakibatkan dirimu lupa akan akhirat (Allah). Bersikaplah qona'ah (mensyukuri apa yang telah diberikan oleh Allah) untuk menjaga hartamu yang paling berharga yaitu hati, kita hanya mempunyau satu hati, tidak mungkin hati akan dibagi-bagi dengan berbagai macam hal, cukup serahkan hatimu kepada Allah (isi dengan sifat-sifat yang terpuji agar terhindar dari kemunafikan).

Tidak ada komentar: